Matamedia.News, (Jakarta) | Deputi Bidang Geofisika BMKG, Nelly Florida Riama, menerima kunjungan kerja dari Kepala Pusat Pengendalian Operasi (Kalpusdalops) TNI, Brigadir Jenderal Patar Mospa N. Sitorus, beserta jajaran stafnya. Kunjungan yang berlangsung pada Jumat, 20 September 2024, ini bertujuan untuk mempererat kerja sama antara BMKG dan TNI dalam menghadapi bencana alam.
Nelly menegaskan pentingnya sinergi antara kedua lembaga dalam pengumpulan dan pemanfaatan data cuaca serta geofisika. “Kerja sama ini akan membantu meningkatkan kesiapsiagaan dan respons terhadap bencana, terutama dalam pengambilan keputusan yang cepat dan tepat,” ujarnya.
Pentingnya Pertukaran Data
Brigjen Patar Mospa menekankan perlunya intensifikasi pertukaran data dan informasi antara BMKG dan TNI. Ia menyebut, hal ini penting guna memperkuat kapasitas respons dalam menghadapi situasi darurat. “Dengan pertukaran data yang lebih cepat dan tepat, kita dapat meminimalisasi dampak yang ditimbulkan oleh bencana alam,” tambahnya.
Tinjauan Operasional
Kunjungan tersebut dilanjutkan dengan peninjauan ke ruang operasional InaTEWS (Indonesia Tsunami Early Warning System) dan MEWS (Meteorological Early Warning System) di BMKG. Kepala Pusat Gempa Bumi dan Tsunami BMKG, Daryono, memberikan penjelasan mendalam kepada rombongan Pusdalops TNI mengenai sistem peringatan dini yang dimiliki BMKG.
Membangun Koordinasi yang Lebih Efektif
Melalui kunjungan ini, diharapkan jaringan komunikasi dan koordinasi antara BMKG dan TNI semakin kuat, sehingga penanganan bencana dan situasi keamanan dapat dilakukan dengan lebih efisien dan efektif. Kolaborasi erat antara kedua institusi ini sangat penting dalam menghadapi potensi ancaman bencana di masa mendatang.[S4F/**]