Matamedia.news, (Suralaya) | Rizky Dwianto, Kepala Subseksi Operasi Kantor Pencarian dan Pertolongan Banten, menerima laporan melalui email pada pukul 03.51 WIB mengenai seorang Anak Buah Kapal (ABK) yang mendadak mengalami gejala stroke di kapal MV Grande California. Kapal kargo berbendera Italia itu tengah melintas di Perairan Suralaya, Kabupaten Serang, Banten, saat insiden tersebut terjadi.
Diketahui, Andrea Rizzo (L/26thn), ABK asal Italia, mengalami dua kali gejala stroke dalam rentang waktu delapan jam sejak 23 Maret 2025 pukul 20.00 WIB. Menanggapi situasi tersebut, Rizky Dwianto segera memerintahkan pengiriman tim dan pengerahan KN SAR Tetuka untuk melakukan evakuasi medis.
Meskipun cuaca buruk dengan gelombang tinggi serta jarak tempuh sekitar 10 NM (sekitar 60 menit perjalanan laut), tim SAR tidak patah semangat. Pada pukul 07.15 WIB, KN SAR Tetuka berhasil melakukan tender ke MV Grande California. Pukul 08.00 WIB, korban berhasil dievakuasi dalam kondisi selamat dan langsung dipindahkan ke KN SAR Tetuka.
Setelah proses evakuasi selesai, pukul 09.15 WIB, KN SAR Tetuka berhasil sandar di Dermaga Bandar Bakau Jaya Bojonegara. Andrea Rizzo kemudian diserahkan kepada Balai Karantina Kesehatan Banten untuk mendapatkan perawatan medis lebih lanjut, dan selanjutnya dibawa ke RS Siloam untuk penanganan intensif.
Dengan keberhasilan evakuasi ini, operasi SAR dinyatakan selesai. Semua unsur yang terlibat dalam operasi ini kemudian dikembalikan ke kesatuannya masing-masing. Kantor Pencarian dan Pertolongan Banten mengucapkan terima kasih atas kerjasama yang baik dari seluruh pihak yang terlibat.
(Feb/Red)