Scroll untuk baca artikel
Example 325x300
Example floating
Example floating
Example 728x250
Headline News

PT Pelindo Regional 2 Banten Tingkatkan Keselamatan Kerja Melalui Simulasi K3 di Cilegon

40
×

PT Pelindo Regional 2 Banten Tingkatkan Keselamatan Kerja Melalui Simulasi K3 di Cilegon

Sebarkan artikel ini
Petugas PT Pelindo Regional 2 Banten menjalani pelatihan simulasi tanggap darurat di Kec. Ciwandan, Kota Cilegon. Kegiatan ini merupakan bagian dari implementasi Sistem Manajemen Kesehatan dan Keselamatan Kerja (K3) untuk mengatasi risiko di pelabuhan yang rentan terhadap kecelakaan kerja dan bencana, serta meningkatkan kesiapsiagaan pekerja dalam menghadapi situasi darurat.
Example 468x60

Matamedia.News, (Cilegon) | PT Pelindo Regional 2 Banten terus mengimplementasikan Sistem Manajemen Kesehatan dan Keselamatan Kerja (K3) untuk mengatasi risiko di pelabuhan yang rentan terhadap kecelakaan kerja dan bencana. Kota Cilegon, yang terletak di pesisir Selat Sunda dan dekat anak Gunung Krakatau, menghadapi potensi gempa bumi yang kuat serta risiko tsunami. Dalam rangka meningkatkan kesiapsiagaan, PT Pelindo mengadakan simulasi K3 di Perbukitan Kelurahan Kepuh. Acara ini bertujuan untuk meningkatkan kesadaran dan kemampuan staf dalam menghadapi situasi darurat.

Sebagai bentuk kepedulian terhadap pekerjanya, PT Pelindo Regional 2 Banten mengadakan Pelatihan Simulasi Tanggap Darurat Gempa Bumi dan Tsunami pada Kamis (17/10/2024). Kegiatan ini melibatkan 50 pekerja dari PT Pelindo Regional 2 Banten, anak perusahaan Pelindo Grup, serta tenant (mitra kerja). Titik kumpul akhir dalam simulasi ini berada di Bukit Kenceng, Desa Rombongan, Kec. Ciwandan, Kota Cilegon. Pelatihan ini bertujuan untuk meningkatkan kesiapsiagaan dan keselamatan dalam menghadapi bencana alam.

Example 300x600

Dalam pelatihan simulasi tanggap darurat yang digelar oleh PT Pelindo Regional 2 Banten, sejumlah parameter kesiapsiagaan diuji. Di antaranya adalah respons pekerja terhadap bencana, jaring komunikasi, kecepatan dan peran tim tanggap darurat, persiapan kelengkapan peralatan, penentuan lokasi titik kumpul aman, serta ketepatan pengambilan keputusan dalam situasi gawat darurat. Skenario yang digunakan melibatkan pemodelan dari WRS New Gen milik BMKG, dengan simulasi gempa bumi magnitudo 8,7 SR yang memicu tsunami setinggi 6-7 meter, dan batas waktu evakuasi ditetapkan selama 69 menit.

“Kegiatan simulasi tersebut dipimpin langsung oleh Manager Kepatuhan Bisnis Satria Pinangga yang juga selaku ketua tim tanggap darurat. Dalam sambutannya beliau menyampaikan “dengan adanya kegiatan ini dapat memberikan edukasi dan kesadaran kepada pekerja bahwa tempat kerja Pelabuhan Banten merupakan tempat yang rawan gempa bumi dan tsunami,” ujarnya.

Satria Pinangga dari PT Pelindo Regional 2 Banten menjelaskan bahwa pelatihan simulasi ini bertujuan agar pekerja mengetahui cara menyelamatkan diri saat bencana terjadi. Ia menekankan pentingnya koordinasi yang baik dan terintegrasi dalam satu komando selama pelatihan atau drill. PT Pelindo Regional 2 Banten terus berkomitmen terhadap Manajemen Keselamatan dan Kesehatan Kerja di lingkungan Kantor Pelabuhan Banten. “Kesiapsiagaan adalah kunci untuk melindungi keselamatan semua pekerja,” tutupnya.[IRUL]

Example 300250
Example 120x600

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

You cannot copy content of this page