Matamedia.news, (Cilegon) | Wali Kota Cilegon Robinsar menggelar pertemuan dengan HRD perusahaan industri yang ada di Kota Cilegon untuk membahas kualitas tenaga kerja. Pertemuan yang diadakan di Aula Setda pada Senin, 10 Maret 2025, bertujuan mempererat sinergi dan kolaborasi antara pemerintah dan dunia industri, serta menciptakan peluang kerja yang lebih berkualitas.
“Dengan adanya pertemuan ini, kami harap dapat terjalin sinergi yang lebih erat antara pemerintah dan industri dalam menciptakan peluang kerja dan meningkatkan kualitas tenaga kerja di Kota Cilegon,” ujar Robinsar, didampingi Wakil Wali Kota Cilegon, Fajar Hadi Prabowo, dan Kepala Dinas Tenaga Kerja (Disnaker) Kota Cilegon, Panca Nugrahestianto Widodo.
Pertemuan ini sekaligus menjadi ajang silaturrahmi pertama bagi Robinsar dengan para pelaku industri. “Dukungan dari sektor industri sangat penting untuk mewujudkan berbagai program yang kami jalankan, termasuk dalam peningkatan kualitas tenaga kerja,” tambahnya.
Wali Kota Robinsar juga mengapresiasi berbagai masukan yang diberikan oleh para pelaku industri, terutama terkait pentingnya pendampingan dan bimbingan dalam proses perekrutan tenaga kerja. “Kami sangat menghargai masukan ini, dan berkomitmen untuk meningkatkan kualitas pelatihan serta proses perekrutan tenaga kerja,” ungkapnya.
Terkait pemenuhan kebutuhan tenaga kerja di sektor industri, Robinsar menegaskan bahwa program beasiswa yang telah berjalan akan dilanjutkan. “Kami akan menyelesaikan program beasiswa yang ada sesuai regulasi. Namun, setelah melakukan evaluasi, ke depannya kami akan lebih berfokus pada kualitas dibanding kuantitas. Beasiswa ini nantinya akan diarahkan pada bidang-bidang yang sesuai dengan kebutuhan industri di Cilegon,” jelasnya.
Kepala Disnaker Kota Cilegon, Panca Nugrahestianto Widodo, juga menyampaikan bahwa pertemuan ini menjadi momentum untuk memetakan kebutuhan tenaga kerja industri di Kota Cilegon. “Kami telah meminta data kebutuhan tenaga kerja dari industri. Meskipun belum semua memberikan informasi tersebut, kami terus mendorong agar ada transparansi terkait kebutuhan tenaga kerja,” ujarnya.
Panca menambahkan bahwa masukan dari industri akan menjadi dasar dalam menyusun pelatihan tenaga kerja yang sesuai dengan kebutuhan pasar kerja. “Kami akan terus menampung masukan untuk memastikan bahwa calon tenaga kerja mendapatkan pelatihan yang relevan dan memenuhi standar yang diharapkan oleh perusahaan-perusahaan di Cilegon,” tutupnya.
Dengan sinergi yang semakin kuat antara pemerintah dan dunia industri, diharapkan Kota Cilegon dapat menciptakan lebih banyak peluang kerja yang berkualitas serta tenaga kerja yang siap bersaing di industri global.(**/Feb)