Matamedia.news, (Serang) | Desa memiliki peran penting dalam berbagai sektor, termasuk swasembada pangan.
Hal tersebut disampaikan Menteri Desa dan Pembangunan Daerah Tertinggal (Mendes PDTT) Yandri Susanto dalam Rapat Koordinasi Terbatas Bidang Pangan di Pendopo Kantor Gubernur Banten, Jumat (10/1/2025).
“Kami di Kementerian Desa akan menjalankan 12 aksi, salah satunya adalah swasembada pangan,” ujar Mendes Yandri.
Untuk mendukung swasembada pangan, Kemendes PDTT akan melakukan pemetaan potensi desa, optimalisasi lahan, menghidupkan kembali lumbung pangan desa, diversifikasi pangan lokal, serta memperkuat kolaborasi.
Menurut Mendes Yandri, kolaborasi menjadi kunci karena sebagian besar permasalahan berada di desa. Saat ini terdapat 75.260 desa di Indonesia dan mayoritas penduduk tinggal di wilayah tersebut.
“Membangun desa berarti membangun Indonesia. Membahagiakan desa, maka Indonesia akan lebih bahagia,” kata mantan Wakil Ketua MPR tersebut.
Sebagai langkah konkret, Kemendes PDTT telah menerbitkan Permendesa Nomor 2 Tahun 2024. Dalam Pasal 7 diatur bahwa minimal 20 persen Dana Desa dialokasikan untuk mendukung ketahanan pangan.
Alokasi tersebut juga dapat digunakan untuk mendukung program Makan Bergizi Gratis, di mana desa diharapkan menjadi penyuplai utama bahan baku untuk program prioritas tersebut.
Selain ketahanan pangan, Permendesa tersebut juga memfokuskan penggunaan Dana Desa 2025 pada pengentasan kemiskinan ekstrem, penanganan stunting, desa ketahanan iklim, dan pengembangan potensi unggulan desa.
“Pemerintah daerah diharapkan memperhatikan prioritas penggunaan Dana Desa 2025,” tegas Mendes Yandri dalam rapat yang dipimpin Menko Pangan Zulkifli Hasan.
Di Provinsi Banten terdapat 1.237 desa dengan 559 pendamping desa. Total Dana Desa yang dikucurkan mencapai Rp1,4 triliun untuk empat kabupaten, dengan minimal Rp300 miliar dialokasikan untuk ketahanan pangan.
“Kami akan menggandeng berbagai pihak untuk berkolaborasi agar swasembada pangan yang dicanangkan Presiden Prabowo segera terwujud,” ungkap Mendes Yandri.
Kemendes PDTT juga akan meluncurkan Modul Desa Tematik pada 14 Januari 2025 di Subang dalam rangka Hari Desa.
“Insya Allah, dengan modul ini jejak Dana Desa tidak akan hilang,” tambahnya.
Usai rapat, Mendes Yandri mendampingi Menko Zulkifli Hasan melakukan penanaman benih di halaman Gedung PKK Provinsi Banten dan meninjau pabrik pupuk di Kota Serang.[Feby/**]