Matamedia.News, (Jakarta) | Menteri Desa, Pembangunan Daerah Tertinggal, dan Transmigrasi (Mendes PDTT) Abdul Halim Iskandar, yang akrab disapa Gus Halim, resmi melantik empat Pejabat Fungsional Ahli Utama serta Jabatan Pimpinan Tinggi Pratama di lingkungan Kemendes PDTT pada Jumat (20/9/2024).
Pelantikan ini bertujuan untuk meningkatkan produktivitas dan kinerja kementerian dalam menghadapi tantangan yang semakin berat.
Dalam sambutannya, Gus Halim mengingatkan pentingnya kesiapan menghadapi masa transisi kepemimpinan nasional. “Tantangan yang kita hadapi tidak semakin ringan, terutama di masa transisi ini,” ungkapnya.
Gus Halim menekankan bahwa para pejabat baru harus berpegang pada tiga pilar utama: nasionalisme, integritas, dan perspektif global. “Ketiga pilar ini akan menjadi kunci untuk meningkatkan kinerja birokrasi yang lebih profesional dan inovatif,” ujarnya, berharap kebijakan yang dihasilkan sejalan dengan Rencana Pembangunan Jangka Menengah Nasional (RPJMN).
Ia menambahkan, tantangan tidak hanya berasal dari dalam negeri, tetapi juga dari kondisi global yang dinamis. “Kita perlu mempercepat penyesuaian dengan kondisi saat ini untuk meningkatkan kesejahteraan masyarakat,” tambahnya.
Adapun Empat pejabat yang dilantik meliputi:
- Adi Prasetiya – Direktur Perencanaan Teknis Pengembangan Ekonomi dan Investasi Desa.
- Aditya Hendra Krisna – Direktur Pelayanan Investasi Desa.
- Tunggak Santosa – Kepala Balai Besar Pelatihan dan Pemberdayaan Masyarakat Desa di Yogyakarta.
- Lalu Syaifudin – Kepala Biro Hukum pada Sekretariat Jenderal Kemendes PDTT.
Acara pelantikan ini dihadiri oleh Wakil Menteri Desa PDTT Paiman Raharjo, Sekjen Kemendes PDTT Taufik Madjid, serta beberapa Direktur Jenderal di lingkungan kementerian.
Dengan pelantikan ini, Gus Halim berharap para pejabat baru dapat melakukan evaluasi konstruktif dan merumuskan kebijakan realistis untuk mempercepat pembangunan, khususnya di wilayah-wilayah strategis yang masih memerlukan perhatian lebih.[Setiadi/**]
